Jumat, 26 Februari 2010

ORANG BUTA DAN LENTERA


Seorang Buta berjalan mem bawa gentong diatas pundaknya sambil menenteng lentera, berjalan menuju sungai untuk mengisi gentong tersebut.
Seorang yang melihatnya berkata, " Wahai orang buta. Malam hari dan siang hari sama saja bagimu, lalu apa manfaat lentera itu.?"

Orang Buta itu menjawab, " wahai orang yang suka mencampuri urusan orang lain ! Lentera ini kuperuntukkan bagi orang-orang yang buta hati agar tidak terpeleset atau menabrakku sehingga aku terjatuh dan gentongku pecah. "

CINTA ABADI


Samudera luas membentang tak terbatas ruang waktu tak bertepi bahkan tak mampu terjamah. Berjuta debu melayang meraih mimpi, menuju perjalanan abadi, melewati gerbang ketiadaan. Nyata benar lautan asmara dihadapan, perahu Cahaya nan berkilauan, layar kasih sayang penuh kelembutan. Lentera kecil berkedip seakan menegaskan kata, ” janganlah ragu ”. Celupkan sumbu pada air laut . Berlayarlah debu kecil diatas Cahaya, jaga selalu nyala lenteramu celupkan sumbu.. celupkan sumbu,, arungi lautan asmara dengan bimbingan lentera berperahukan cahaya.. menuju titik Cinta Abadi. Tatkala hembusan angin menerpa tak kuasa , tak terucap, kelu lagi bisu. Sungguh nikmat,damai, sejuk. ini baru angin !! belum lagi kau temukan titik Cinta Abadi, Celupkan Sumbu.. Celupkan Sumbu..... teruslah berlayar menuju titik Cinta Abadi..