MUSIK TRADISIONAL NUSANTARA



A. Pengertian Musik Tradisional 
Sejak zaman prasejarah manusia sudah mengenal dan menggunakan suara atau bunyi- bunyian sebagai tanda yang disepakati untuk berkomunikasi dengan kelompok masyarakatnya, misalnya lonceng, kentongan, terompet, dan kulit kerang. Pada perkembangan selanjutnya, bunyi yang telah dikenal dan digunakan oleh masyarakat, kemudian disusun  sedemikian rupa menjadi sebuah musik. Musik telah dikenal sejak zaman dulu. Hiasan pada relief yang terdapat di pirmida Mesir Kuno menunjukkan gambar – gambar alat musik seperti serunai, eruling.dan harpa. Relief pad candi – candi di wilayah Nusantara juga sebagian menunjukkan adanya kesenian khususnya musik.
Secara umum sebuah kesenian dapat dikatakan tradisional apabila kesenian tersebut telah hidup dan berkembang di suatu wilayah atau daerah selama minimal 100 tahun.  Musik tradisional Nusantara adalah musik atau seni suara yang berasal dari berbagai daerah , dalam hal ini Indonesia, tentunya telah memenuhi kriteria  seperti yang telah disebutkan diatas. Musik tradisional memiliki beberapa ciri khas sebagai berikut :  

1. Bagian Budaya Masyarakat
Musik tradisional merupakan salah satu bentuk gambaran kebudyaan yang berkembang di dalam kehidupan masyarakat, selain tarian, pakaian, dan adat kebiasaan lainnya.

2. Bersifat Informal
Musik tradisional sangat lazim digunakan sebagai suatu bentuk ekspresi masyarakat. Musik ini banyak digunakan dalam kegiatan rakyat biasa sehingga bersifat lebih sederhana dan informal/santai. Hanya jika di kalangan istana jenis musik ini menjadi lebih kompleks dan formal/serius. Sifat musik tradisional ini berkaitan dengan fungsinya yang akan kita bahas setelah ini.  
3. Dipelajari Secara Lisan
Sebagai bagian dari kebudayaan, musik tradisional diwariskan secara turun temurun dan secara lisan. Orang yang mahir memainkan alat musiknya atau menyanyikan lagu – lagu daerahnya akan memberikan contoh kepada pengikutnya untuk kemudian ditirukan.


1. Pemainnya Tidak Terspesialisasikan
Sistem yang dikembangkan dalam proses belajar instrument musik daerah biasaya bersifat generalisasi. Pemain musik akan belajar untuk memainkan tiap instrumen yang ada mulai dari yang termudah sampai yang terumit. Sehingga, seorang pemain musik tradisi yang telah mahir akan mampu memainkan semua alat musik  yang ada dalam satu ansambel musik daerah tersebut.

2.  Tidak Memiliki Notasi
       Proses pembelajaran yang berlangsung secara lisan
membuat partitur ( naskah musik ) menjadi hal yang tidak begitu penting. Oleh sebab itu sangat umum jika suatu musik tradisi tidak memiliki partitur notasi tertentu. Akan tetapi ada juga beberapa daerah yang memiliki notasi musik, seperti di Jawa dan Bali.


B. Fungsi Musik Tradisional
Fungsi musik dalam kehidupan manusia dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu fungsi individual dan fungsi sosial.
1.Fungsi Individual   
Melalui musik , seseorang dapat mengungkapkan atau mengekspresikan gejolak jiwa, perasaan yang terpendam dalam hatinya.
2. Fungsi Sosial
Kesenian merupakan salah satu bagian penting dari kebudayaan yang tidak pernah lepas dari kehidupan masyarakat, karena kesenian adalah ungkapan kreatifitas dari kebudayaan itu sendiri. Kesenian dan manusia merupakan satu kesatuan yang erat dan selalu melekat dalam setiap kehidupan manusia., begitu juga dengan  Musik tradisional diantaranya sebagai berikut :  
a. Media Rekreasi atau Hiburan
Sebuah pagelaran musik dapat memasuki psikologi manusia, menciptakan kondisi yang bersifat penyegaran, sehingga mampu menghilangkan perasaan jenuh dan bosan dalam kerutinan kehidupan.
b. Media Komunikasi
Lewat syair lagu serta alunan musik, suatu pesan dapat disampaikan kepada audiens dengan lebih indah.
c. Media Pendidikan
Musik dapat dimanfaatkan untuk membimbing dan mendidik demi kemajuan pengetahuan, mental. Moral seseorang.
d.                   Media Ritual  Keagamaan dan Adat
Musik dapat pula digunakan sebagai sarana  pemujaan kepada Sang Pencipta atau ibadah , seperti dilakukan di pura, gereja . Dalam kehidupan masyarakat  musik juga dapat sigunakan sebagai sarana dalam upacara adapt, misalnya pernikahan.  

C. Jenis – Jenis Musik Tradisional   
Bangsa Indonesia yang memiliki ribuan pulau dan keanekaragaman kebudayaan melahirkan bermacam – macam kesenian termasuk musik. Beberapa jenis musik yang berkembang di daerah di Indonesia antara lain :
1.      Musik Melayu 
Jenis musik ini banyak berkembang di daerah Sumatera, Sesuai namanya musik ini sangat dipengaruhi nuansa budaya Melayu. Beberapa jenis musik yang termasuk dalam musik jenis ini adalah gambus, zapin, dan lain sebagainya.
2.       Musik Pasundan   
Musik pasundan adalah musik yamg berkembang di daerah Jawa Barat, diantaranya adalah Angklung, Calung, Degung.

3. Musik Betawi  
Musik Betawi merupakan perpaduan harmonis antara unsure pribumi dengan budaya Cina,Eropa (Belanda dan Portugis), Timur Tengah, Melayu, Sunda, Jawa Bali, dan beberapa daerah lainnya di Indonesia. Hal ini disebabkan karena sejak dulu Betawi merupakan Pusat administrative Hindia Belanda yang banyak didatangi berbagai etnis. Beberapa musik Betawi antara lain Gambang kromong, Tanjidor, Orkes Samrah, Gamelan Ajeng.
4. Musik Daerah Sulawesi Utara 
Daerah ini memiliki suatu jenis musik yang terkenal yang disebut dengan nama Kolintang.
5. Musik Daerah Bali     
Bali merupakan daerah dengan kebudayaan dan tradisi yang sangat kuat, bahkan dapat dikatakan merupakan peninggalan budaya Jawa Kuno.  Musik daerah Bali antara lain ansambel gamelan yang sering gisebut Gong, diantaranya Gong Kebyar, Semar Pegulingan, Selonding. 
6. Musik Daerah Jawa 
Daerah jawa yang dimaksud adalah Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Daerah ini memiliki suatu musik yang terkenal dengan sebutan Gamelan selain beberapa musik kerakyatan lainnya.  Untuk pembelajaran selanjutnya akan kita fokuskan pada musik yang berada di daerah kita yaitu Gamelan Jawa.

Lembar Kerja Siswa I
  1. Sebutkan jenis – jenis musik daerah yang terdapat di sekitarmu !
  2. Jelaskan fungsi musik daerah bagi masyarakat !
  3. Amatilah sebuah pertunjukan musik daerah yang terdapat di daerahmu, dan buatlah laporan hasil observasi tentang pertunjukan musik daerah tersebut !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan Komentarmu